Selasa, 13 Maret 2012

Tips Merawat Wajah


Sekarang ini teknologi anti aging sudah berkembang sangat pesat dibandingkan 10 tahun yang lalu. Tidak semua wanita dikaruniai wajah yang mulus tanpa cacat. Kebanyakan wanita justru memiliki masalah terhadap kulitnya, mulai dari kering, kusam, berjerawat, flek hitam dan masih banyak lagi masalah lainnya.

Merawat bagian wajah merupakan cara terbaik untuk menghilangkan dan mencegah masalah-masalah yang bisa terjadi pada kulit muka. Teknologi anti aging dapat membantu anda untuk mengatasi berbagai masalah pada kulit muka anda. Para ahli kecantikan memaparkan cara merawat wajah yang benar, seperti dilansir dari Women Health Mag

1. Pembersih Muka
Menurut Daniel B. Yarosh, Ph.D., penulis buku The New Science of Perfect Skin, untuk membersikan wajah Anda tidak perlu membeli kosmetik yang mahal. Mulailah dengan membersihkan muka menggunakan susu pembersih (cleansing mil) dan toner. Setelah itu, basuhlah wajah Anda dengan sabun khusus pembersih wajah dan bilas dengan air. Langkah-langkah tersebut berguna untuk menjaga kebersihan muka dari debu dan minyak.

2. Pelembab Bibir
Penelitian yang dilakukan oleh American Society for Dermatologic Surgery menemukan, hanya sekitar 47% responden yang menggunakan pelembab bibir dalam keseharian mereka. Padahal kulit di bagian bibir adalah kulit yang tipis dan sensitif, sehingga perlu perlindungan ekstra. Untuk itu, jangan lupa oleskan lip balm yang mengandung UV protection (SPF) agar kulit bibir anda tidak kering, terlindungi dari sinar matahari dan tetap sehat.

3. Pengelupasan Kulit
Alkhohol, makanan pedas, dan paparan sinar matahari memicu terjadinya rosacea atau memerahnya kulit wajah. Dengan mengonsumsi makanan sehat dan menggunakan sunblock, masalah kulit tersebut bisa dicegah. Jika sudah terlanjur kulit terkena rosacea, gunakanlah pembersih wajah yang mampu melakukan pengelupasan halus pada kulit atau perawatan berupa peeling di klinik kecantikan.

4. Kosmetik Organik dan Mineral
Saat ini banyak produk kosmetik terbuat dari bahan-bahan alami yang sangat baik bagi kulit. Seperti kosmetik berbahan dasar organik dan mineral. Apalagi jika wajah Anda sensitif dan berjerawat sebaiknya beralihlah ke produk kosmetik jenis alami tersebut.

5. Krim Anti Aging
Jangan kira wanita dibawah umur 30 tidak butuh krim anti aging. “Wanita umur 20-an sudah membutuhkan krim seperti ini,” kata Francesca Fusco, M.D., assistant clinical professor of dermatology di Mount Sinai School of Medicine, New York.

Francesca menyarankan untuk memakai krim anti aging yang mengandung retinoid. retinoid kaya akan vitamin A yang mampu mencegah kerusakan kulit karena sinar matahari. Selain itu, retinoid juga cukup cepat untuk memperbaharui kulit yang mati. Selain itu retinoid bekerja untuk meningkatkan produksi kolagen yang dapat mencegah timbulnya kerutan pada wajah. Yang paling penting adalah Anda harus pintar dalam memilih produk anti aging mana yang tidak berbahaya bagi wajah dan tubuh anda.


Tips Merawat Wajah



Kamis, 17 November 2011

Hati-Hati Memakai Kosmetik


Selamatkan kaum wanita dari kosmetik berbahaya!

Akhir-akhir ini marak beredar kosmetik dengan no BPOM fiktif. Untuk mengecek no BPOM asli atau palsu::

1. Check Kode-nya. Umumnya kosmetik dalam negeri diawali dengan kode CD
( http://kautsarku.wordpress.com/2011/01/31/cara-mengecek-no-bpom-asli-suatu-produk/ )
2. Check keasliannya via website: www.pom.go.id
Masukkan nomor / nama kosmetik / nama perusahaan / tahun pendaftaran
( http://www.pom.go.id/nonpublic/reg/newreg1.asp )
3. Jika 1 paket cream tersebut terdiri lebih dari 1 item produk, maka seharusnya no BPOM nya pun terdiri dari beberapa no yang berbeda.
Contoh:
- Cream siang, POM CD xxxxxxxx
- Cream malam, POM CD xxxxxxxx
- Face Wash, POM CD xxxxxxxx

Be SMART Customers! Semoga bermanfaat.

Selasa, 11 Oktober 2011

Puisi Inspiratif

Our Deepest Fear
By Marianne Williamson


Our deepest fear is not that we are inadequate.
Our deepest fear is that we are powerful beyond measure.
It is our light, not our darkness
That most frightens us.

We ask ourselves
Who am I to be brilliant, gorgeous, talented, fabulous?
Actually, who are you not to be?
You are a child of God.

Your playing small
Does not serve the world.
There's nothing enlightened about shrinking
So that other people won't feel insecure around you.

We are all meant to shine,
As children do.
We were born to make manifest
The glory of God that is within us.

It's not just in some of us;
It's in everyone.

And as we let our own light shine,
We unconsciously give other people permission to do the same.
As we're liberated from our own fear,
Our presence automatically liberates others.

Rabu, 12 Januari 2011

Resep-resep...

Selama ini resep-resep masakan selalu saya tulis di buku kecil. Dan karena buku itu juga buku panduan bagi tiap2 PRT, maka buku yang tadinya kecil, mungil dan manis sudah berubah bentuk. Tinta tulisannya banyak yang hilang sehingga kalau membaca resepnya sambil menebak-nebak tulisannya. Nah karena itu akhirnya memutuskan untuk menulis di blog biar resep2 itu tidak lenyap karena tinta di bukunya yg perlahan2 memudar dan hilang.

Sardencis Ikan Bandeng (Sumber : Royco)

Bahan :
- Ikan Bandeng 1 kg (2 ekor), cuci, buang sisik, beri garam 1 sdm & cuka 1 sdm
- Tomat 3 bh, buang kulit
- Saus Tomat 5 sdm
- Gula 2 sdm
- Pala 1/2 sdt
- Bawang Putih 4 siung, memarkan
- Margarin 3 sdm, untuk menumis
- Air 500 ml

Bahan untuk Sambal :
- cabe rawit 100 gr
- tomat 1 bh
- bawang putih 2 siung
- gula 1 sdm
- jeruk limau 3 bh, peras
- kecap manis 2 sdm

Cara membuat :
- Tumis bawang putih hingga harum, masukkan semua bahan, masak hingga matang
- Hidangkan dengan sambal : rebus cabe, tomat dan bawang putih, lalu ulek hingga halus, tambahkan kecap dan perasan jeruk limau.

Selasa, 17 Agustus 2010

Indahnya ...

Ooh ... cintamu diabaikan?

Engkau patah hati dan merasa dunia tak berarti lagi.

Kemudian kau kasihani dirimu dengan ratapan dan air mata, kau rusak kesehatanmu sendiri, yang menjadikanmu tak menarik bagi calon kekasih baru yang lebih baik dan memuliakanmu.

Apa yang membuatmu demikian yakin bahwa tak ada orang lebih baik daripada dia yang telah menyepelekan cintamu?

Engkau berhak bagi yang lebih baik.

Cinta memilihmu karena engkau berbakat tuk membangun kehidupan yang hebat.

Tetapi bakat itu tak kan kau gunakan tuk melampaui keraguan dan batasan pikiranmu, jika engkau tak dibutakan dari perasaan, pikiran, dan kenyataan yang selama ini membatasimu.

Cinta membebaskanmu untuk menjadi dirimu yang terbaik.

Sehingga sesungguhnya, yang terpenting dalam mencintai adalah dirimu, bukan orang yang kau cintai.

-Mario Teguh-

Senin, 09 Agustus 2010

Tepat, Cepat plus Sehat di Bulan Ramadhan

Pasangan muda yang super sibuk sering tak sempat berbuka puasa di rumah. Meski begitu, perut tetap bisa diganjal dengan cepat, tapi tepat.

Ditinjau dari segi kesehatan, berpuasa dengan mengurangi konsumsi makanan hingga 10%-20% dari konsumsi makanan sehari-hari dengan komposisi zat gizi seimbang bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan kebugaran yang lebih baik.

Umumnya, pola makan orang Indonesia terdiri dari 3 kali makan utama, serta kadang-kadang ditambah makanan selingan. Nah, pada bulan Ramadan, pola makan berubah jadi 2 kali sehari. Sebenarnya, puasa mengurangi beban kerja alat pencernaan. Enzim pun akan bekerja lebih baik. Juga, beban metabolisme tubuh akan berkurang, sehingga sel-sel di seluruh tubuh akan tetap sehat.

Kenapa mengantuk ya?

Pada hari pertama, sebagian besar orang yang berpuasa akan merasa lesu dan mengantuk siangnya. Wajar saja, karena kadar gula darah menurun saat Anda berpuasa. Setelah beberapa hari, rasa mengantuk dan lesu ini secara berangsur-angsur akan hilang karena tubuh sudah bisa beradaptasi.

Selain itu, tubuh akan tetap bugar bila Anda tetap menjalankan aktivitas sehari-hari. Kok bisa? Tubuh yang tetap aktif akan menjaga kadar hormon yang berperan dalam proses metabolisme. Jadi, tubuh akan tetap sehat.

Bagaimana dengan persediaan tenaga? Memangnya tubuh bisa tetap bertenaga padahal tidak ada intake makanan sama sekali selama 12-14 jam? Tidak usah khawatir. Dalam keadaan berpuasa, energi tubuh diperoleh dari metabolisme cadangan energi, yaitu glikogen dan lemak. Cadangan tersebut mencukupi dan Anda tetap bisa melakukan kegiatan sehari-hari.

Jangan sepelekan sahur

Agar ibadah puasa berjalan lancar, sahur dan berbuka adalah bagian dari ibadah puasa. Jangan abaikan sahur gara-gara Anda terlalu malas untuk bangun. Makan sahur bukan sekadar agar Anda tidak lapar nantinya, tapi lebih untuk menyeimbangkan zat gizi yang tidak diperoleh tubuh selama berpuasa.

Karena itu, makanan sahur harus bergizi tinggi. Ini berarti mengandung kalori dan protein yang tinggi. Dengan begitu, lambung tidak akan cepat kosong. Anda juga tidak akan cepat lapar. Nah, makanan yang mengandung cukup protein dan lemak adalah nasi, sayur, buah, serta protein hewani (daging ayam dan ikan).

Cermat memilih makanan buka puasa

Sungguh beruntung bila Anda bisa berbuka puasa di rumah dan mengonsumsi makanan bergizi yang lengkap. Tapi, bagaimana jika Anda dan pasangan tergolong orang yang super sibuk serta tingkat memiliki mobilitas tinggi? Nah, berikut ini beberapa tips yang harus diperhatikan saat berbuka puasa:

* Pertimbangkan kondisi saluran pencernaan yang sempat kosong selama 12–14 jam. Agar tidak sakit perut, cegah regangan lambung secara tiba-tiba. Caranya? Minum yang cukup dan makan secara bertahap (awali dengan porsi yang kecil).

* Setelah berpuasa, cairan tubuh dan kadar gula darah akan menurun. Makanya, awali dengan minuman manis (1-2 sendok teh gula per gelas) serta makanan yang manis dan mudah dicerna alias mengandung karbohidrat sederhana. Misalnya, jus dari buah yang manis (mangga atau jambu biji), kurma, kolak, setup buah-buahan, cendol dengan santan encer, atau 1-2 potong kue manis rendah lemak (misalnya kue-kue jajanan pasar yang terbuat dari tepung beras). Dengan begitu, cairan tubuh dan kadar gula darah akan normal lagi.

* Agar kadar gula darah tidak meningkat secara tiba-tiba, jangan mengonsumsi makanan pembuka sekaligus dalam jumlah banyak. Dianjurkan kalori makanan pembuka sekitar 10% – 15% dari kebutuhan kalori sehari.

* Setelah tenggang waktu sejam (setelah sholat Maghrib), barulah perut Anda diisi dengan makanan dalam porsi penuh. Makanan yang dikonsumsi sebaiknya bervariasi agar semua zat-zat gizi dapat terpenuhi dengan komposisi seimbang. Perlu dicatat juga, buah dan sayuran sebagai sumber vitamin, mineral dan serat harus cukup jumlahnya.

* Cukup minum. Kira-kira 2 liter sehari (± 8 gelas).

* Batasi berbagai hal berikut:

* Makanan yang mengandung bumbu yang terlalu merangsang, seperti cabe atau santan kental.

* Minuman dan makanan yang menimbulkan gas, yakni kol, lobak, nangka, ubi jalar dan minuman ringan ( carbonated ).

* Tape ketan, kopi, dan teh kental karena dapat merangsang pengeluaran asam lambung.

* Setelah sholat Isya dan Tarawih, Anda boleh konsumsi lagi makanan selingan dengan porsi seperti makanan pembuka.

* Sebelum tidur malam, makanan selingan bisa jadi pilihan konsumsi. Misalnya, kolak atau segelas jus buah.

Jika terpaksa berbuka di jalan

Umumnya, hampir semua rumah makan menyediakan berbagai makanan pembuka pada bulan puasa. Meski begitu, tetap perhatikan jumlah dan jenis makanan pembuka yang akan dikonsumsi.

* Bila Anda membeli makanan siap saji, berhati-hatilah. Jangan berlebihan dan pilih yang rendah lemak saja.

* Hindari gorengan, makanan yang mengandung banyak margarin dan santan kental.

* Kalaupun ingin makanan pembuka bersantan, minta agar santan dipisahkan. Jadi, Anda bisa mengencerkan santan yang terlalu kental dengan mudah.

Nah, yang jadi kendala adalah jika Anda dalam perjalanan dan terjebak di tengah kemacetan yang berkepanjangan. Bila kemungkinan itu ada, cobalah mengantisipasinya dengan cara:

* Bawalah makanan pembuka dari rumah atau belilah sebelum berbuka. Misalnya, teh manis, air putih, jus, atau susu dalam kemasan.

* Siapkan makanan ringan yang praktis, seperti krakers yang tinggi serat, biskuit, dan kurma.

Oleh : Dr. Sri Sukmaniah, MSc.
Staf Pengajar Bagian Ilmu Gizi FKUI/RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Rabu, 23 Juni 2010

Jajan Pasar

Hari ini kakak Lania dan mbak Ida bermain menyebutkan nama-nama kue-kue tradisional. Kakak selalu tanya : "Bunda apa lagi nama kuenya?" Dan parahnya.."Bunda juga gak tau banyak nak.." hiks..hiks..hiks..

Akhirnya bunda buka mister Google, tapi koq gak banyak membantu ya...banyak makanan yang dulu bunda liat di pasar Besar, Malang tidak ada nama maupun gambarnya. Gara-gara kakak yang main, bunda jadi pingin makan jajan pasar alias kue tradisional nih.. :)